About Us

Naluri Manca

NALURI

Naluri sebagai representasi dari hubungan dasar manusia dengan alam. Naluri menunjukkan keterhubungan manusia dengan sifat dan sumber kehidupan. Dalam filsafat, naluri dilihat sebagai kekuatan yang mendorong manusia untuk bertindak. “naluri kehidupan” (will to power) yang menggerakkan manusia untuk berkembang dan mencapai potensi tertinggi. Naluri dengan intuisi atau “bisikan hati” sebagai suara alami dari jiwa yang memberikan petunjuk tentang tindakan yang benar atau penting, terutama dalam situasi di mana logika tidak dapat memberikan jawaban.

Naluri dapat memberikan petunjuk yang lebih tajam dibandingkan logika karena ia berakar pada pengalaman bawah sadar yang mendalam. Dengan memahami naluri, kita tidak hanya mengenali dorongan dasar kita sebagai manusia, tetapi juga menghormati kekuatan alami yang telah membimbing kehidupan manusia.

MANCA

Kata “manca” memiliki arti yang mendalam dan sering digunakan dalam berbagai konteks. Secara etimologis, “manca” berasal dari bahasa Sanskerta, yang berarti “lima”. Dalam filsafat Hindu, angka lima sering kali melambangkan kesatuan antara elemen-elemen penting yang membentuk alam semesta, tubuh manusia, dan hubungan spiritual dengan Tuhan.

“manca” sebagai simbol keutuhan, keterhubungan, dan keseimbangan. Ia mengajarkan manusia untuk memahami Pentingnya hubungan antara manusia, alam, dan spiritualitas. Perlunya hidup selaras dengan hukum alam (Rta), agar keseimbangan dunia tetap terjaga. Makna spiritual di balik setiap elemen kehidupan, yang tidak hanya melibatkan dunia fisik tetapi juga dunia metafisik.

Dengan memahami filosofi manca, manusia diingatkan bahwa keberadaannya adalah bagian dari kesatuan besar yang lebih agung, sehingga segala tindakan harus seimbang dengan alam dan nilai-nilai moral.

NALURI MANCA

Harmoni Seni, Jiwa Budaya

Naluri Manca terbentuk pada tahun 2020, sebuah organisasi yang bergerak dibidang Seni dan Kebudayaan. dengan visi memperkuat jati diri seni dan budaya melalui 5 prinsip yaitu, penggalian, pelestarian, pemanfaatan, pengembangan, dan penyebaran warisan budaya. Berdiri dengan semangat menjaga hubungan antara kreativitas seni dan nilai-nilai kearifan lokal, Naluri Manca hadir sebagai ruang bagi generasi masa kini untuk memahami dan merayakan harmoni kehidupan yang tercermin dalam seni dan budaya.

Nama “Naluri Manca” diambil dari filosofi “naluri” yang berarti dorongan jiwa, dan “manca” yang melambangkan lima elemen kehidupan. Nama ini mencerminkan misi kami untuk menghubungkan manusia, seni, dan alam dalam harmoni, serta membangun kesadaran kolektif tentang pentingnya menjaga keseimbangan budaya dalam dunia modern.

Visi

Menciptakan jembatan antara tradisi dan inovasi, sekaligus menjadikan seni dan kebudayaan sebagai pilar utama harmoni kehidupan. Memfasilitasi ekspresi seni yang mendalam dan beragam, menginspirasi perubahan dan memperkaya pengalaman seni di seluruh penjuru melalui keindahan, kekuatan seni yang berkarakter, kreatif dan inovatif hingga Naluri ini Bermanca Negara”

Misi

  1. Pelestarian Seni dan Budaya: Mendokumentasikan dan melestarikan seni dan budaya tradisional agar tetap relevan di era globalisasi.
  2. Pengembangan Seni: Membina seniman muda dengan program edukasi kreatif, penciptaan karya, dan spesialisasi potensi untuk menciptakan karya yang inovatif dan berakar pada tradisi.
  3. Kolaborasi Global: Menjadi jembatan antara budaya lokal dan dunia melalui kolaborasi, pertunjukan, dan program pertukaran budaya.
  4. Pendidikan Kebudayaan: Mengedukasi tentang nilai-nilai luhur yang terkandung dalam seni dan budaya.
  5. Sustainabilitas: Mengintegrasikan seni dan budaya dalam upaya pelestarian lingkungan dan pembangunan berkelanjutan.